Rabu, 13 Maret 2019

Vanadium

“Logam vanadium (V) banyak dibutuhkan dalam industri baja. Penggunaan baja yang mengandung vanadium adalah untuk keperluan poros-poros atau bagian mesin lainnya yang membutuhkan ketahanan terhadap rekangan dan tarikan. Dalam industri kimia vanadium dipergunakan sebagai katalisator untuk pengganti platina. Industri lainnya yang memerlukan vanadium adalah cat, keramik dan percetakan. Di Indonesia tambang vanadium belum ada yang tertarik untuk mengusahakan.”
Dalam buku Geologi Mineral Logam - Sukandarrumidi

***


Mblo, kadang berkeras hati itu penting. Maksud keras hati di sini bentuk dari sikap keteguhan hati yang mengarah pada hal positif. Yang mampu memberi dampak manfaat buat kemaslahatan umat. Bukan semacam kerasnya hati (oknum) terong-terongan yang demi menarik perhatian cabe-cabean, udah dibilangin gosah caper geber-geber motor seenak udelnya, eh… tapi masi aja mBatu. Sampe racauan ini diposting ke efbi, gue udeh gak ngerti lagi dah sama terong-terong model begini. Hih. (eh, ghibah yak?) :(

Kenapa keras hati itu penting?

Merujuk pada answers.yahoo.com keras hati dapat diartikan; berpendirian teguh. Sementara menurut kamus-internasional.com keras hati berarti; pantang menyerah. Sedangkan bila menyatut dari www.kamusbesar.com keras hati memiliki arti; tidak lekas putus asa untuk mendapatkan yang dicita-citakan. Dan terakhir, melihat dari pengalaman gue selama ini keras hati itu tak lain adalah; salah satu tabiat kamu.

Dari definisi-definisi di atas maka bisa ditarik satu kesimpulan, bahwasanya keras hati ialah; sikap berpendirian teguh dan pantang menyerahnya aku, sehingga tidak lekas putus asa dalam upaya mendapatkan yang dicita-citakan, yaitu: kamu.

Astaghfirullahaladzim…

Okeh, Okeh, serius dikit. Sederhananya jangan pernah berani bermimpi terlalu tinggi kalok semisal gak ada bakat atau gak ada niat buat berkeras hati mewujudkan mimpi itu. Sebab keras hati adalah energi penggerak yang akan menunjukan fungsi krusialnya saat keadaan terasa sulit dan tak bersahabat. Singkat kata, mimpi tanpa adanya keras hati sama dengan ilusi. Dan itu ironi. Untuk mempermudah baiknya langsung ke contoh kasus:

Pada tahun 1801, Andres Manuel Del Rio, seorang ahli pertambangan Meksiko asal Spanyol berhasil mengekstrak suatu logam dari sampel bijih timbal berwarna coklat, Vanadinite. Pada awalnya dia menamakan unsur itu panchromium sebab logam tersebut terlihat memiliki aneka warna. Namun kemudian Del Rio mengganti nama unsur tersebut menjadi erythonium karena saat dipanaskan logam itu berubah warna menjadi merah.

Ealah, Aduhai! Seribu Kali Sayang kalok kata judul lagu grup musik Iklim, pada tahun 1805 seorang ahli kimia Prancis, Hippolyte Victor Collet-Descotils bersama Baron Alexander von Humboldt menyatakan bahwa unsur yang ditemukan oleh Del Rio itu hanyalah krom yang tidak murni. Sehingga kagak layak dimasukin ke dalem tabel unsur. Dan ini yang bikin gue bingung, secara, Del Rio terlahir di konstelasi zodiak scorpio yang umumnya tidak mudah menyerah pada keadaan, penuh hasrat, dan gak mau terlihat lemah. ndilalah kok ya, doi dengan mudahnya langsung begitu aja percaya dan menerima kesimpulan dari kedua orang tersebut. Del Rio gak mencoba untuk mencari tahu lebih lanjut atau menguji ulang temuannya itu pada ahli kimia lain. Kok yah gak Scorpio bingit. *ngulek buku zodiak jadi rujak
Yah… Bisa jadi ketika itu doi mungkin mbatin, “Duh, dua lawan satu. Udah salah aja ini mah gue.” Ujung-ujungnya Del Rio pun menarik kembali pernyataan mengenai temuannya itu. sayang sekalih sodarah-sodarah.

Tapi kebenaran –meski kadang rada muter di pengkolan depan, pada akhirnya memang selalu menemukan jalan, sebab persis seperti yang diungkapkan Caleb CC bahwa, “Sahabat paling baik dari kebenaran adalah waktu…” akhirnya pada tahun 1831 seorang kimiawan bernama Nils Gabriel Sefstrom menemukan kembali unsur yang sebenarnya sudah ditemukan oleh Del Rio itu. Namun tidak dinamai panchromium atau erythonium seperti maunya Del Rio, Sefstrom lebih memilih nama unsur V, yang saat itu belum digunakan pada unsur lain. Karena senyawa logam ini memiliki aneka warna yang cantik, dan mengingatkannya pada Dewi Vanadis yakni Dewi kecantikan dan kesuburan Skandinavia, ia pun mematenkan unsur ini dengan nama: Vanadium.

See,

Udah dapet poin pembelajaran dari temuan vanadium ini? Yup, Tul banget! Setelah dipikir-pikir unsur berwarna cantik ini emang lebih kece kalok dinamain Vanadium. #Lha?
*ditoyor



fb04082016

Tidak ada komentar:

Posting Komentar